Suporter Persita Tangerang Kompak: “Jangan Terprovokasi, Lawan Infiltrasi Anarko!”

Tangerang — Menjelang laga lanjutan Liga 2 Indonesia musim 2025/2026 antara Persita Tangerang melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Indomilk Arena, Jumat (17/10/2025) pukul 15.30 WIB, para suporter Tangerang Raya menggelar silaturahmi dan konsolidasi bersama.

Pertemuan yang berlangsung hangat di kawasan Serpong, Rabu malam (15/10/2025) itu dihadiri oleh perwakilan berbagai kelompok suporter seperti Umay (Curva Sud Persita), Jana (Southern Ultras), Eneng (Nort Legend), Anjar (LBV), Komeng (La Viola), dan Damar (perwakilan PSIM Yogyakarta).

Bacaan Lainnya

Mereka satu suara menyatakan komitmen menjaga keamanan, solidaritas, dan sportifitas antar suporter, sekaligus mengantisipasi potensi provokasi dari pihak luar, termasuk dugaan adanya kelompok anarko yang mencoba menyusup ke massa suporter untuk memicu kericuhan.

Dalam pernyataan sikap bersama, Suporter Tangerang Raya menegaskan:

1. Siap menjaga solidaritas dan ketertiban antar suporter.
2. Tidak akan melakukan tindakan yang merugikan kepentingan umum, bangsa, dan negara.
3. Tidak akan terlibat dalam aksi provokatif atau kegiatan destruktif yang dapat memecah persaudaraan antar suporter.

“Kami semua sudah sepakat. Tidak boleh ada yang terprovokasi atau terlibat aksi anarkis. Siapa pun yang mencoba memancing keributan, berarti bukan bagian dari keluarga besar Persita,” tegas Umay dari Curva Sud Persita.

Sementara itu, perwakilan Southern Ultras, Jana, mengingatkan agar seluruh simpatisan dan elemen masyarakat tetap waspada terhadap ajakan-ajakan provokatif, terutama yang tersebar melalui media sosial menjelang pertandingan.

“Ada potensi pihak-pihak yang ingin memanfaatkan momentum ini untuk memecah belah. Kami tidak ingin suporter Persita dan PSIM diperalat untuk kepentingan lain. Ini pertandingan, bukan medan konflik,” ujarnya.

Selain itu, para suporter juga mengajak masyarakat luas untuk bersama menjaga suasana aman, damai, dan harmonis di Tangerang, serta mendukung langkah aparat keamanan dalam menciptakan kondusifitas selama dan setelah pertandingan.

Kegiatan ditutup dengan pembacaan komitmen bersama dan seruan damai:

“Jaga Solidaritas, Junjung Tinggi Sportifitas, Hindari Provokasi, dan Mari Kita Jaga Bersama Tangerang Agar Aman dan Kondusif. Persita Juara!”*

Pos terkait