Silaturahmi Suporter Bogor Raya Tegaskan Komitmen Jaga Keamanan dan Persatuan

Bogor — Sejumlah komunitas suporter sepak bola dari berbagai klub di wilayah Bogor Raya menggelar kegiatan bertajuk “Silaturahmi Antar Suporter Bogor Raya Jaga Solidaritas” pada Minggu (19/10) di Warung Kopi Simpang Sentul, Kabupaten Bogor.

Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai kelompok pendukung seperti The Jak Mania, Kabo Mania, Viking Bogor, UPCS, dan Militan.

Bacaan Lainnya

Pertemuan ini menjadi wadah mempererat hubungan antarsuporter sekaligus meneguhkan semangat kebersamaan untuk menjaga iklim sepak bola yang aman dan damai serta turut menjaga Kondusifitas.

Ketua Umum Kabo Mania sekaligus Ketua Umum Komunitas Suporter Ultras se-Bogor Raya, Harry Herman, menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki tujuan utama untuk memupuk solidaritas dan menghindarkan suporter dari hal-hal negatif yang dapat memecah persatuan.

“Kegiatan silaturahmi antara suporter Bogor Raya ini digelar untuk menjaga solidaritas dan menyatukan visi bahwa suporter adalah pendukung yang membawa cahaya positif. Kami tidak ingin ada hal-hal yang memecah belah, terutama terkait politisasi atau hal-hal negatif lainnya,” ujar Harry Herman.

Harry menambahkan, kegiatan seperti ini penting untuk terus dilanjutkan agar hubungan antarkomunitas suporter semakin erat.

“Kita berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti di sini saja, tapi bisa berkelanjutan dengan berbagai kegiatan positif lainnya. Dengan begitu, suporter tidak hanya kompak di stadion, tapi juga dalam kehidupan sosial,” lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, para perwakilan suporter juga menyampaikan pernyataan sikap bersama sebagai bentuk komitmen menjaga kondusivitas di wilayah Bogor Raya. Bogor sebagai wilayah Penyangga Ibukota Jakarta sangat berperan kondusifitas sehingga perlu terus menjaga solidaritas, persaudaraan, dan komunikasi yang sehat antar seluruh suporter.

Selain itu, mereka menolak segala bentuk tindakan negatif seperti kekerasan, provokasi, perusakan, maupun ujaran kebencian, baik di dalam maupun luar stadion.

Komunitas suporter se-Bogor Raya juga bersepakat tidak akan terlibat dalam aktivitas yang dapat memicu konflik, merusak nama baik daerah, atau mengganggu ketertiban umum.

Para suporter menegaskan dukungan terhadap tim masing-masing akan dilakukan secara sportif, damai, dan saling menghormati, tanpa memandang perbedaan warna atau asal klub.

Mereka juga menegaskan bahwa apabila ada anggota yang terlibat dalam kegiatan di luar tanggung jawab komunitas, maka hal itu menjadi tanggung jawab pribadi, bukan organisasi.

Pernyataan bersama tersebut menjadi simbol komitmen baru untuk menciptakan suasana dukungan yang aman, positif, dan membanggakan di Bogor Raya.

Menutup acara, Harry Herman berharap agar silaturahmi ini menjadi tonggak awal terciptanya hubungan yang semakin solid di antara para suporter.

“Harapan kami, komunitas suporter di Bogor semakin solid, kompak, dan sama-sama menjaga Bogor agar tetap aman dan nyaman,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *