Jakarta – Mantan narapidana teroris (napiter) Iqbal Khusaini alias Ramli alias Rambo siap mendukung kinerja Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Khususnya menjelang Natal dan tahun baru 2026 mendatang.
Dalam pertemuan di Salemba Café & Ramen, Salemba, Jakarta Pusat, Iqbal Khusaini alias Ramli alias Rambo yang merupakan mantan Napiter kasus kepemilikan dan penyuplai senjata api untuk para Napiter menegaskan bahwa dirinya siap membantu kepolisian dalam menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah hukum Polda Metro Jaya agar tetap kondusif.
“Saya siap membantu aparat kepolisian dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah DKI Jakarta,” katanya, Kamis (13/11/2025).
Iqbal Khusaini alias Ramli alias Rambo terlibat saat terjadi konlik di Ambon, Maluku tahun 2001 dan pernah mengikuti pelatihan jihad di Pulau Seram Barat, Maluku serta pernah mengikuti pendidikan Akademi Militer pimpinan Abu Sayyap di Moro Filiphina, Atas apa yang dialaminya, ia menghimbau kepada masyarakat khususnya kalangan remaja untuk tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu sentiment agama maupun faham-faham radikal yang dapat menyebabkan terjadinya disintegrasi bangsa, ia tak menyangka karena terlalu fanatik terhadap salah satu organisasi membuatnya terjerumus dalam aksi-aksi terorisme.
“Saya menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu sentiment agama maupun terpengaruh oleh faham-faham radikal maupun terorisme, karena tidak hanya merugikan diri sendiri, namun dapat menyebabkan terjadinya disintegrasi bangsa,” Himbaunya.
Iqbal Khusaini alias Ramli alias Rambo ditangkap pada tahun 2002 dan di vonis 8 (delapan) tahun penjara, setelah bebas dirinya terlibat kembali dalam aksi terorisme terkait kepemilikan dan suplai senjata api sehingga ditangkap kembali di Jakarta pada tahun 2013 dengan vonis 3 (tiga) tahun penjara.
Iqbal Khusaini alias Ramli alias Rambo juga berpesan kepada para generasi muda agar lebih waspada dan berhati-hati dalam bermain media sosial. Mengingat banyak kelompok radikal memanfaatkan media sosial untuk merekrut kaum muda.
“Kita sebagai orang-orang yang dulu pernah terpapar, menghimbau kepada generasi muda agar lebih hati-hati dalam menggunakan media sosial, memilih guru maupun teman,” kata Eks Moro Filipina.
Dalam pertemuan tersebut, Iqbal Khusaini alias Ramli alias Rambo juga menegaskan untuk tidak lagi melakukan aksi-aksi kekerasan atasnama agama dan menegaskan komitmennya dalam menjaga keutuhan NKRI
“Saya berkomitmen untuk selalu menjaga keutuhan NKRI. Dengan tidak melakukan tindakan makar, paham radikalisme dan aksi terorisme,” tegasnya.
Iqbal Khusaini alias Ramli alias Rambo juga mengajak kepada para Eks. Napiter lainnya untuk tidak lagi melakukan tindakan melanggar hukum dan bersama-sama menjaga kerukunan hidup antar umat beragama serta menangkal faham radikalisme maupun terorisme.
“Saya harap temen-temen eks Napiter dapat terus membantu pemerintah maupun jajaran pihak kepolisian, dalam mencegah dan menanggulangi penyebaran paham radikalisme dan terorisme di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya.





