Jakarta – Suasana politik jelang Pilpres 2019 semakin memanas. Ketegangan dua pendukung capres baik Jokowi dan Prabowo terasa semakin tajam.
Demi meminimalisir gesekan yang lebih panas lagi, beberapa pihak seperti yang diinisiatori Mahfud MD cs meluncurkan gerakan hastag 2019PilpresCeria. Diharapkan gerakan ini bisa membuat ceria pemilu.
Sejatinya, pesta demokrasi haruslah dirayakan dengan ceria, jangan jadi ajang rebut dan gaduh.
Direktur Lembaga Kajian Publik Sabang- Merauke Circle (SMC), Syahganda Nainggolan, sepertinya sepakat jika pesta rakyat ini menjadi menggembirakan dan membuat demokrasi semakin berkualitas.
Syahganda menyarankan agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ke depan, yakni peranan lembaga survei sebagai alat propaganda pemenangan di Pilpres 2019 sudah saatnya diperbaiki.
“Hal ini untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ke depan,” kata Syahganda, hari ini.
Menurut dia, hal ini hanya bisa terjadi jika survei-survei dilakukan dengan meminimalisir bias citra, melainkan lebih mengutamakan fakta. Sehingga masyarakat tidak a priori dan terus terbelah.
“Semoga hasilnya pemimpin yang benar,” ucap dia.
Pendukung Prabowo ini mengingatkan agar didalam perjalanan politik jangan hanya memikirkan merebut kekuasaan semata namun harus memikirkan kerjasama semua pihak untuk mencari solusi bersama.
“Yakni sensitif terhadap isu ekonomi, keadilan sosial dan meminimalisir ketegangan alias kegaduhan,” pungkasnya.
