Bali – Menjelang peringatan Hari Tani Nasional 2025, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) menegaskan dukungan penuh terhadap berbagai kebijakan pemerintah di sektor pertanian. Sebagai organisasi yang berkomitmen memperjuangkan kepentingan petani, HKTI memandang program ketahanan pangan, peningkatan produktivitas, serta penyediaan sarana dan prasarana pertanian yang dicanangkan pemerintah sebagai langkah strategis untuk mewujudkan kedaulatan pangan nasional.
Ketua HKTI Bali, Dr. Ir. I Gede Sedana, M.Sc., MMA menegaskan bahwa pihaknya siap bersinergi dengan seluruh elemen bangsa untuk memastikan keberhasilan program pemerintah, mulai dari distribusi pupuk bersubsidi, pengembangan komoditas strategis seperti padi dan jagung, hingga penguatan peran petani muda dalam menghadapi tantangan global.
“Selain fokus pada penguatan sektor pertanian, HKTI juga menyatakan komitmen untuk turut menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.” ujarnya.
Menurut HKTI, stabilitas kamtibmas merupakan prasyarat utama dalam menciptakan iklim usaha tani yang sehat, aman, dan berkelanjutan. Oleh karena itu, HKTI mengajak seluruh petani di berbagai daerah untuk tetap menjaga persatuan, menghindari potensi konflik horizontal, serta memperkuat semangat gotong royong di tingkat akar rumput.
Dengan semangat Hari Tani Nasional 2025, HKTI berharap sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat tani dapat semakin erat.
“Besar harapan kami agar kebijakan di sektor pertanian mampu menghadirkan kesejahteraan nyata bagi petani, sekaligus menjaga Indonesia tetap kuat dalam menghadapi dinamika ekonomi global.” pungkasnya.
