Garut – Dewan Nasional Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Yudi Kurnia mengatakan pemilu 2024 sudah selesai dan saat ini kita memasuki tahapan penetapan hasil pemilu. Adapun hasil keputusan KPU sudah inkrah sehingga masing-masing pendukung harus menerima hasil dari KPU. Hal ini disampaikan saat pertemuan dengan pengurus KPA di Jl. Samarang Garut.
“Kita ketahui bersama bahwa kontestasi pemilu 2024 sudah selesai dan saat ini kita telah memasuki tahapan penetapan hasil pemilu. Untuk itu saya mengajak para masing-masing pendukung untuk tidak perlu melakukan tindakan yang berlebihan dan menerima hasil keputusan KPU.” kata Yudi di Garut, (14/03/2024).
Menurut Yudi selaku Ketua Dewan Nasional KPA sekaligus Dewan Suro Serikat Petani Pasundan, dirinya menyatakan bahwa kader KPA dan SPP tidak akan mudah terprovokasi. Meskipun berbeda pilihan namun kesatuan dan persatuan selalu di junjung tinggi oleh kader KPA dan SPP.
“Konsorsium Pembaruan Agraria dan Serikat Petani Pasundan merupakan organisasi petani yang memiliki program advokasi dan edukasi kepada masyarakat khususnya petani, maka SPP harus menjadi contoh dan tauladan bagi masyarakat sehingga tidak mudah di pecah belah oleh pihak tertentu ,” ujarnya.
Dirinya memastikan kader KPA dan SPP memiliki integritas tinggi sehingga tidak mudah terprovokasi dan diadu domba.
“Kader kami berintegritas tinggi sehingga tak mudah terprovokasi dan diadu domba, demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif,” tegasnya.